- Lamban Tangani Kasus Pencabulan, YNN Law Firm Soroti Kinerja Polresta Tangerang
- Klarifikasi Pihak Management Speakout Lounge and Bar Pakons, Terkait Tudingan Tak Berijin
- Anggota DPRD Komisi IV Kota Tangerang Tegaskan Perlunya Perluasan Layanan Transportasi Gratis Pelajar
- Komisi IV Soroti Rencana Penambahan Dividen Perumda TB ke Pemkot Tangerang
- Komisi IV Kota Tangerang Dorong Mitigasi Bencana
- Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Desak Pemkot Rampungkan Kajian Risiko Bencana
- Komisi IV DPRD Minta Pengembang Segera Serahkan Fasos-Fasum ke Pemkot
- Anggota Komisi IV Sebut Pembangunan Tandon Air Sebagai Solusi Atasi Banjir
- Andri Permana Desak Pemkot Tunda Pemilihan RT/RW hingga Terbit Perwal Baru
- DPRD Kota Tangerang Dorong Inovasi Ekonomi Kreatif dan Perbaikan Layanan Publik di 2026
Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang Tegaskan Keuangan Daerah Adalah Urat Nadi Pembangunan

Keterangan Gambar : Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang, Teja Kusuma
Kanalniaga.com, Kota Tanherang-Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang, Teja Kusuma menegaskan keuangan daerah adalah urat nadi pembangunan. Nadi tersebut, kata Teja, hanya akan berdetak sehat bila darahnya, yakni kebijakan publik mengalir sampai ke rakyat kecil.
Teja mengatakan, menjadi pengingat bahwa seluruh proses penyusunan keuangan daerah atau APBD sejatinya adalah manifestasi dari perjuangan rakyat yang diwakili di ruang sidang DPRD.
Baca Lainnya :
- Komisi IV DPRD Kota Tangerang Soroti Permasalahan Penanganan Sampah0
- Turidi Susanto Resmi Jabat Ketua Perserosi Kota Tangerang, Siap Cari Bibit Atlet Hadapi Porprov 0
- Andri S. Permana: Jangan Ada Efisiensi untuk Gerakan Pramuka, Investasi Karakter Menuju Generasi Emas 20450
- Ketua DPRD Kota Tangerang Ajak Siswa Pahami Demokrasi Sejak Dini0
- DPRD Dorong Pemkot Tangerang Ubah Pola Pengelolaan Sampah di Hulu Meski Masuk Skema Aglomerasi PSEL0
Hal tersebut dikatakan politikus PDI Perjuangan itu menyikapi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tahun anggaran 2026 yang akan segera diketuk dalam waktu dekat oleh legislatif bersama eksekutif menjadi produk hukum, Perda.
“Dari kursi dewan hingga lorong-lorong perumahan rakyat, dari ruang rapat elite hingga pasar tradisional, substansi APBD akan diuji bukan dari besarnya angka, tetapi dari seberapa nyata manfaatnya dirasakan rakyat,” kata Teja.
Diketahui, DPRD bersama Pemerinah Kota Tangerang telah menggelar Rapat Paripurna tentang Raperda tahun anggaran 2026. Teja mengatakan rapat paripurna itu menandai babak penting dalam perjalanan fiskal Kota Tangerang menuju tahun anggaran 2026.
”Di tengah tantangan penurunan pendapatan dan kebutuhan pembangunan yang kian kompleks, kami, suara fraksi-fraksi di DPRD menjadi pengingat bahwa kebijakan anggaran tidak boleh kehilangan arah utamanya, rakyat!” ujarnya menegaskan.
”Berjiwalah besar. Berimajinasilah, bekerjalah. Kita ini bukan apa-apa tanpa rakyat. Kita besar karena rakyat, berjuang karena rakyat, dan kita penyambung lidah rakyat,” tegas Teja wakil rakyat asal dapil II meliputi Kecamatan Neglasari, Batuceper dan Kecamatan Benda ini.(**)











