- Lamban Tangani Kasus Pencabulan, YNN Law Firm Soroti Kinerja Polresta Tangerang
- Klarifikasi Pihak Management Speakout Lounge and Bar Pakons, Terkait Tudingan Tak Berijin
- Anggota DPRD Komisi IV Kota Tangerang Tegaskan Perlunya Perluasan Layanan Transportasi Gratis Pelajar
- Komisi IV Soroti Rencana Penambahan Dividen Perumda TB ke Pemkot Tangerang
- Komisi IV Kota Tangerang Dorong Mitigasi Bencana
- Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Desak Pemkot Rampungkan Kajian Risiko Bencana
- Komisi IV DPRD Minta Pengembang Segera Serahkan Fasos-Fasum ke Pemkot
- Anggota Komisi IV Sebut Pembangunan Tandon Air Sebagai Solusi Atasi Banjir
- Andri Permana Desak Pemkot Tunda Pemilihan RT/RW hingga Terbit Perwal Baru
- DPRD Kota Tangerang Dorong Inovasi Ekonomi Kreatif dan Perbaikan Layanan Publik di 2026
Ketua INKAI Kota Tangerang Pertanyakan Anggaran Penjaringan Atlit Cabor Karate untuk Popda XI Banten

Keterangan Gambar : Ketua INKAI Kota Tangerang pertanyakan anggaran Penjaringan Atlit Cabor karate untuk Popda XI Banten
kanalniaga, KOTA TANGERANG-Tangerang - Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XI Banten mendatang di tiap-tiap Cabang Olahraga seperti yang dilakukan di Cabor karate Kota Tangerang yang dilaksanakan di Gor Jatiuwung pada 4 – 5 November 2023. diikuti 581 atlet pelajar yang di barengi dengan kejuaraan karate antar pelajar piala Walikota Tangerang 2023
Frits Marsel SH., MH., M.Th Ketua Institut Karate do Indonesia Kota Tangerang di kantor sekretariat INKAI Kota Tangerang mengatakan Senin (13/11/23) dirinya mempertanyakan pelaksanaan Seleksi Penjaringan Atlit untuk Popda XI Banten yang di lakukan oleh Forki Kota Tangerang dimana tahun besok Kota Tangerang sebagai tuan rumahnya.
"apakah biaya penjaringan tersebut di biayai oleh Pemerintah atau tidak.? Jikalau di biayai kok kenapa masih di pungut bayar pendaftaran sebesar Rp 150.000/ Atlit untuk kelas kumite dan Rp 200.000/ Tim untuk kelas katak beregu, dan kenapa Penjaringan Atlit tersebut di barengi dengan kejuaraan Piala Walikota dan yang seharusnya penjaringan itu dilaksanakan dalam 2 hari itu menjadi satu hari saja," Ujar First panggilan akrabnya.
Baca Lainnya :
- DCKTR Tangsel Siapkan SPAM Untuk Memenuhi Kebutuhan Air Warga0
- Inovasi Klinik MCU RSUD Kota Tangerang, Dari Layanan Cepat hingga Promo 0
- Ketua DPRD Kota Tangerang Minta OPD Melakukan Percepatan Pembangunan0
- Koperasi Harus Jadi Tulang Punggung Perekonomian Masyarakat0
- Beli Hewan Kurban Sekaligus Ber Infaq Untuk Pembangunan Masjid0
Lebih lanjut Ketua Institut Karate do Indonesia Kota Tangerang menegaskan Forki Kota Tangerang itu membawahi setiap perguruan karate yang ada di Kota Tangerang dan bukan membawahi Club - Club tapi kenapa proposal kejuaraan Piala Walikota pertandingan nya antar Club.
"Ini sudah menyalahi aturan yang ada dan membuktikan bahwa Ketua Forki Kota Tangerang tidak mengerti aturan," Tandasnya.
Dirinya dalam waktu dekat ini terkait hal tersebut akan mempertanyakan kepada Dispora Kota Tangerang agar tidak menjadi bumerang di kemudian harinya.Sum











